Kenyataan : perempuan melanglang dunia
Kompas, kamis, 12 maret 2015
Fenomena di industri pariwisata adalah peningkatan dalam
jumlah pelancong solo perempuan. Adaptasi dari novel Eat Pray Love yang
dibintangi Julia Roberts disinyalir turut menjadi pendorong tren ini. Jaringan
pemasaran hotel Small Luxury Hotels of the World (SLH) mengakui adanya
peningkatan permintaan pemesanan kamar yang dilakukan oleh pelancong solo
perempuan. Hal ini terjadi di Amerika, Tiongkok, Australia, Inggris, dan
beberapa negara lainnya. Pada 2011 dan 2012, peningkatan tersebut mencapai 53
persen. Bukan hanya terjadi peningkatan jumlah pelancong perempuan, durasi
menginap juga lebih panjang dari sebelumnya. Menangkap perubahan tren pasar
ini, banyak hotel di dunia yang kini khusus bagi tamu-tamu berjenis kelamin
perempuan agar merasa lebih nyaman. Bahkan ada kini pula hotel yang menyediakan
lantai dan kamar khusus pengunjung perempuan. Fasilitas kamar juga perangkat
kecantikan yang digemari kaum perempuan.
Aplikasi jejaring sosial seperti Twitter, Facebook, hingga
Tinder menjadi salah satu cara untuk selalu terkoneksi dengan dunia virtual
kala berkelana. Dalam sebuah perjalanan yang dilakukan oleh Ratih, dia
menceritakan bahwa dia mencari orang lokal di negara asing yang dituju untuk
mencari teman perjalanan. Bangkitnya pasar perempuan di ranah ini pun
menjadikan industri pariwisata kian bersemangat.
Solusi :
Dengan aplikasi yang beredar di masyarakat dan dengan jumlah
ratusan, maka adalah hal yang bisa dilakukan oleh setiap orang perempuan untuk
memulai petualangan ini. Pertanyaannya adalah mau mencoba atau tidak. Menjawab pertanyaan
ini adalah hal yang menentukan suksesnya seorang manusia, khususnya perempuan. Perencanaan
yang matang, bisa memulai kegiatan ini.
Sudah menjadi kunci untuk sukses di dalam hal ini adalah
paper work artinya penelitian. Berapa budget yang diperlukan ? berapa hari ?
media yang dituju ? untuk keperluan pribadi atau keperluan perusahaan ? dan
banyak hal yang perlu direncanakan. Banyak hal yang perlu dijadikan pelajaran
untuk terus menenuhi diri seorang perempuan yang mau memulai ini.
Tentu bisa dimulai dari waktu remaja, dimana waktu luang
masih banyak, diantara waktu belajar. Dimana waktu yang lebih bisa dimanfaatkan
untuk produktif. Misalnya sma, belajar dari jam6 pagi sampai jam 3 sore, waktu
lebih saya bisa digunakan secara produktif, misalnya saya menulis blog kegiatan
sekolah saya atau kehidupan sehari2 pelajar atau informasi yang bermanfaat bagi
banyak orang atau menjadi designer atau apapun yang bermanfaat. Setelah itu istirahat
tidur dan persiapan untuk besok. Gimana kalau besok ada ulangan ? belajarlah
untuk besok ujian, ini merupakan prioritas utama. Menulis blog hanyalah
merupakan prioritas kedua. Dan lain-lain, intinya memanfaatkan waktu diluar jam
kegiatan yang utama secara produktif.
Setiap waktu yang lebih ada manfaatnya jika digunakan secara
baik. Dari kesemuanya ini, diperlukan pengelolaan uang yang baik, inilah salah
satu kunci untuk menjadi petualang perempuan yang mandiri dan produktif. Karena
ini berhubungan dengan penelitian atau paper work.
Jadi saat ini saudara, khususnya perempuan di usia muda atau
single atau tidak ada tanggungan, silahkan mencoba ini.
Silahkan mengirimkan email, kalau ingin bertukar pikiran
dengan saya
No comments:
Post a Comment